BLANTERORBITv102

    Nadiem Makarim: Menjadi Guru Penggerak Tidak Mudah

    Rabu, 06 April 2022


    Penadigital.id - Sekolah Dasar (SD) Negeri 034 Tarakan, Kalimantan Timur kedatangan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim. Berdialog, menyapa, dan memberi motivasi kepada para calon Guru Penggerak adalah tujuan utama dari Menteri Pendidikan ini. Nadiem menegaskan bahwa menjadi seorang guru penggerak tidaklah mudah. Tentunya banyak sekali tantangan yang harus dihadapi dan harus dilewati demi menempuh pendidikan berbulan-bulan.

    "Itulah kenapa program Pendidikan Guru Penggerak berlangsung selama 9 bulan dan penuh dengan kegiatan pelatihan yang berfokus pada peningkatan skill kepemimpinan guru," ujar Nadiem dalam akun instagram @nadiemmakarim. Menurut Nadiem, bagian dari aset tenaga pendidikan yang berkualitas adalah mereka yang mampu lolos.

    "Dan saya yakin Ibu Bapak guru yang bisa menyelesaikan program Guru Penggerak adalah garda depan perbaikan pendidikan Indonesia menuju Merdeka Belajar," ucapnya. Dengan begitu, tidak sedikit guru yang mengeluh karena kesulitan dalam proses menjadi guru penggerak. Selain itu, banyak yang mengeluh dengan panjangnya program yang hingga 9 bulan.

    "Sengaja dibuat sulit, karena yang lewat rintangan arung jeram ini namanya program ini itu akan menjadi pemimpin perubahan yang kerjaannya lebih sulit lagi dari programnya," jelasnya.

    Pendaftaran seleksi program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan 7 kembali dibuka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Pendaftaran dibuka untuk 446 kabupaten/kota sasaran. Seleksi PGP angkatan 7 ini dibuka untuk Calon Guru Penggerak (CGP) dan juga untuk Calon Pengajar Praktik (CPP). Pendaftaran Calon Guru Penggerak dibuka bagi guru jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB.


    Author

    ADMIN DYL