BLANTERORBITv102

    Dijadwalkan Minggu Depan, PTM 100 Persen di Jembrana Bisa Dilakukan

    Rabu, 05 Januari 2022


    Penadigital.id
    PTM 100 persen direncanakan dimulai minggu depan di Kabupaten Jembrana, Bali.

     

    Saat ini PTM belum dilaksanakan dan akan mengikuti SKB 4 Menteri.

     

    Pertama akan diajukan kepada Bupati Jembrana I Nengah Tamba. 

     

    Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Jembrana Ni Nengah Wartini mengatakan bahwa pihaknya juga menunggu webinar dan mengikuti SKB 4 menteri untuk penerapan PTM 100 persen. 

     

    Saat ini pihaknya masih menerapkan sistem kehadiran 50 persen atau kehadiran per sesi. 

     

    “Kemarin kami berencana mengadakan webinar terlebih dahulu dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kemudian kami akan mengikuti SKB 4 Menteri yang  akan kami sampaikan kepada bupati," jelas Wartini. 


    Wartini membeberkan bahwa pihaknya telah menginstruksikan pengawas sekolah untuk dilakukannya tinjauan kembali terkai sarana dan prasarana penanganan Covid-19.

     

    Karena itu merupakan kunci utama dalam penerapan protokol kesehatan (prokes) pada PTM 100 persen. 

     

    "Surat keputusan telah diproses,  jadi saya harap minggu depan," kata Wartini. 

     

    Menurutnya, sangat memungkinkan untuk penerapan PTM 100 persen dengan syarat PTM 100 persen aturan sendiri untuk Kabupaten Jembrana. 

     

    Mulai dari persiapan prokes hingga vaksinasi Covid-19. 

     

    Namun, pihaknya pasti akan berkoordinasi dengan pihak sekolah jika bersedia melaksanakan 100 persen PTM. 

     

    Lantaran terdapat juga syarat dengan persetujuan orang tua. Khususnya untuk siswa berusia 6 hingga 11 tahun. 

     

    Karena vaksinasi terhadap Covid-19 untuk anak-anak belum mencapai 100 persen. 

     

    Masih ada sekitar 2.000 anak yang belum divaksinasi  dari total target 27.000 anak. 

     

    Namun, memang ada beberapa siswa tidak lulus screening. 

     

    Tetapi pihaknya tetap berusaha agar mencapai 100 persen dari targetnya. 

     

     “Ada beberapa sekolah yang telah 100 persen divaksinasi,” pungkas Wartini. (pr)


    Author

    Admin pr