53 mahasiswa internasional mengikuti berbagai program pendidikan di ITS. 39 mahasiswa mengikuti program pertukaran mahasiswa, 8 mahasiswa magang, dan 6 mahasiswa sebagai mahasiswa purnawaktu ITS.
Octaviyanti Dwi Wahyurini, Senior Manager Promosi dan Mobilitas Internasional Direktorat Kemitraan Global (DKG) ITS, mengungkapkan pihaknya telah menerima mahasiswa internasional atau hanya mahasiswa internasional secara online selama dua tahun pandemi. Kini setelah pandemi berakhir, ITS kembali membuka program offline untuk mahasiswa internasional.
Dia mengatakan ITS hanya menerima 14 mahasiswa internasional semester lalu, tak lama setelah perbatasan Indonesia dibuka. Namun, peraturan perjalanan internasional sekarang lebih fleksibel, sehingga kami dapat menerima lebih banyak siswa internasional semester ini.
“Mahasiswa berasal dari berbagai negara seperti Malaysia, Prancis, Denmark, Jerman, Suriah, India, Jepang, dan Finlandia,” kata Octaviyanti dalam keterangan tertulis, Selasa, 13 September 2022.
DYL
0 comments