Penadigital.id - Pembelajaran tatap muka (PTM) mulai dari 75% - 100%, hal ini dinyatakan oleh Pemkab Cianjur, Jawa Barat. Meskipun di wilayah Cianjur berstatus level 2, sedangkan PTM 100% diterapkan untuk sekolah yang jumlah siswanya di bawah 300 orang.
Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan meski berdasarkan aturan, batas PTM di level 2 sebanyak 50%, namun saat ini status level tersebut sebatas administrasi, karena berdasarkan asesmen, Cianjur saat ini sudah berstatus level 1.
"Cianjur kategori level 2 berdasarkan Imendagri, karena data yang dipakai per tanggal 28 Desember, bukan tanggal 29 Desember yang persentase vaksinasi sudah mencapai 70%. Kalau secepatnya diupdate penilaiannya sudah level 1, sehingga pembatasan tidak hanya maksimal tatap muka 50%, tapi 75%," tutur Herman.
Himam Haris selaku Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Cianjur, mengatakan aturan PTM 75%, berlaku untuk sekolah yang jumlah siswanya di atas 300 orang, untuk yang di bawah 300 orang dapat masuk 100%.
"Jadi ada yang 75% dan juga 100%, tergantung jumlah siswa. Kalau siswanya sedikit atau di bawah 300 orang, bisa dilaksanakan 100%. Kami masih mendata sekolah yang siswanya di atas atau kurang dari 300 orang, untuk memudahkan pemantauan," ujar Himam.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19 dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka, pemerintah daerah melalui dinas terkait akan melakukan vaksinasi bagi anak usia dini 6 - 12 tahun yang akan dilaksanakan mulai tanggal 10 Januari, sebagai langkah antisipasi.
"Pelaksanaan gebyar vaksinasi ini, akan dilakukan serentak di seluruh sekolah yang ada di Cianjur dengan fokus siswa kelas 4 - 6. Selanjutnya siswa kelas 3,2, dan 1. Berbagai upaya untuk meningkatkan herd immunity di lingkungan sekolah terus kami tingkatkan," ujar Himam.
(ADP)
0 comments